Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kab. Sarolangun melaksanakan rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Bupatidan Wakil Bupati terpilih Kab Sarolangun tahun 2024, kamis (06 Februari 2025) malam di Aula Holten Golden
Ketua KPU Ahmaf Mujjaddid menyampaikan sesuai ketentuan psl 13 huruf n undang undang no 01 thn 2025 ttg peraturan pengganti UU Nomor 1 thn 2024 ttg pemilihan gubernur, bupati dan walikota menjadi UU yg menyatakan tugas dan wewenang KPU kab/kota dlm pemilihan bupati dan walikota meliputi ; mengumumkan calon bupati dan calon walikota terpilih dan dibuatkan berita acaranya dan ketentuan psl 55 ayt (1) peraturan KPU Nomor 18 thn 2024 ttg Rekapitulasi Hasil Perhitungan Perolehan Suara dan Penetapan Hasil Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati fan wakil Bupati serya Walikota dan Wakil Walikota.
Memperhatikan ketentuan diatas serta merujuk pada surat KPU nomor 232/PL/.02.7-SD/1503/06/2025 tanggal 4 februari 2025 ttg penetapan pasangan cln terpilih pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati serta walikota dan wakil walikota serentak thn 2024. Pasca pembacaan putusan/ketetapan Mahkamah Konstitusi dan putusan mahkamah konstitusi nomor 77/PHPU.BUP-XXIII/2025 tanggal 5 februari 2025 , maka KPU kab sarolangun telah dapat melakukan pebetapan pasangan calin bupati dan wakil bupati terpilih kab sarlangun thn 2024.
Kami ucapkan selamat kepada bupati dan wakil bupati terpilih , semoga amanah dlm menjalankan tugasnya, dan smoga nanti kedepannya dapat memimpin kab sarolangun yang lebih baik dan lebih maju lagi kedepannya.”ucapnya.
Lanjut mujjaddid, dirinya mengapresiasi seluruh kinerja mulai TNI, POLRI, Bawaslu yg telah bekerja keras dlm proses pengaman jlnnya pilkada serentak di kab sarolangun.
Kami ucapkan terimakasih kpd seluruh komponen masyarakat dan TNI/POLRI yg telah ikut serta dlm mensukseskan Pilkada serentak ini sehingga dpt berjln baik, aman dan damai. “ungkapnya.
Ia menuturkan pada pilkada serentak thn 2024 ini, antusias masyarakat utk memilih cukup tinggi dan ini merupakan capaian yg sangat luar biasa. Proses ini tidak mudah dan tentunya dgn kerja keras suluruh jajaran KPU.
Pilkada serentak thn 2024 ini, partisipasi masyarakat cukup tinggi yg mencapai 77,78%. Capaian ini tentu tidak lepas dari kerja sama semua elemen masyarakat dan semua Badan Adhoc KPU.”tutupnya..(BENNY)