Dualisme Dukungan Jelang Pelantikan Ketua DPRD Merangin

Satukomando.merangi.com – Memasuki momen penting pelantikan Ketua DPRD Merangin, suasana politik di Kabupaten Merangin memanas dengan munculnya dualisme dukungan. Massa dari Daerah Pemilihan (Dapil) 3 Pamenang dan sekitarnya menggelar aksi di depan Kantor DPRD Merangin, menuntut agar suara terbanyak dari Partai Amanat Nasional (PAN) di wilayah mereka, yakni Taupik dari Dapil 3, dijadikan Ketua DPRD.

Para demonstran menyatakan bahwa Taupik, yang memperoleh suara signifikan di Dapil 3, layak menduduki kursi Ketua DPRD. Mereka memprotes rencana pelantikan Rifaldi, perwakilan dari Dapil 1, yang dinilai kurang mewakili suara konstituen di daerah mereka. Massa menginginkan agar perolehan suara tertinggi dari PAN di Dapil 3 dihormati dan dijadikan dasar dalam penentuan Ketua DPRD.

Seharusnya Taupik yang menjadi Ketua DPRD, bukan Rifaldi dari Dapil 1. Massa menuntut keadilan atas aspirasi masyarakat Pamenang.

Situasi ini mengundang perhatian banyak pihak, termasuk elite politik setempat. PAN Merangin diperkirakan akan mengadakan rapat internal guna mencari solusi terbaik untuk meredam ketegangan di antara para kader dan konstituen.

Hingga berita ini diturunkan, aksi dari Dapil 3 masih berlangsung dengan pengawalan ketat dari pihak kepolisian, sementara keputusan final terkait siapa yang akan dilantik sebagai Ketua DPRD Merangin belum diumumkan secara resmi.

Dualisme dukungan ini mencerminkan dinamika politik yang semakin rumit menjelang pelantikan Ketua DPRD, dan menjadi ujian bagi PAN dalam menjaga persatuan di antara para kadernya serta mendengarkan aspirasi masyarakat.(DD)

Dualisme Dukungan Jelang Pelantikan Ketua DPRD Merangin

Eksplorasi konten lain dari SATU KOMANDO

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Tinggalkan Balasan

Kembali ke Atas