Militer Israel mengonfirmasi bahwa alarm peringatan yang terdengar di utara Israel pada Jumat (19/4) dini hari adalah alarm palsu.
Dikutip dari Reuters, awalnya militer Israel mengatakan adanya alarm peringatan berbunyi di utara Israel.
Mereka mengira alarm tersebut merupakan peringatan dari balasan Iran ke Israel. Hal itu lantaran alarm peringatan tersebut berbunyi sesaat setelah laporan-laporan tentang serangan Israel di Iran.
Menurut media lokal Israel, beberapa sirene peringatan berbunyi di wilayah utara dekat perbatasan Lebanon, Jumat (19/4) pagi.
Komando Front Dalam Negeri IDF langsung memerintahkan penduduk untuk berlindung karena dugaan masuknya pesawat musuh ke wilayah udara Israel.
Menurut laporan dari ABC News pada Kamis (18/4) malam, mengutip sumber resmi AS, rudal Israel telah menghantam sebuah situs di Iran.
Sementara itu, media pemerintah Iran melaporkan adanya ledakan di pusat negara tersebut.